Penyair


Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لشُّعَرَآءُ يَتَّبِعُهُمُ الْغَاوٗنَ 

"Dan penyair-penyair itu diikuti oleh orang-orang yang sesat."

اَلَمْ تَرَ اَنَّهُمْ فِيْ كُلِّ وَا دٍ يَّهِيْمُوْنَ 
"Tidakkah engkau melihat bahwa mereka mengembara di setiap lembah,"
(QS. Asy-Syu'ara' 26: Ayat 225)

وَاَ نَّهُمْ يَقُوْلُوْنَ مَا لَا يَفْعَلُوْنَ 
"dan bahwa mereka mengatakan apa yang mereka sendiri tidak mengerjakan(nya)?"
(QS. Asy-Syu'ara' 26: Ayat 226)

اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَذَكَرُوا اللّٰهَ كَثِيْرًا وَّا نْتَصَرُوْا مِنْۢ بَعْدِ مَا ظُلِمُوْا ۗ وَسَيَـعْلَمُ الَّذِيْنَ ظَلَمُوْۤا اَيَّ مُنْقَلَبٍ يَّـنْقَلِبُوْنَ
"Kecuali orang-orang (penyair-penyair) yang beriman dan berbuat kebajikan dan banyak mengingat Allah dan mendapat kemenangan setelah terzalimi (karena menjawab puisi-puisi orang-orang kafir). Dan orang-orang yang zalim kelak akan tahu ke tempat mana mereka akan kembali."
(QS. Asy-Syu'ara' 26: Ayat 224-227)



Komentar

Postingan Populer