iman dan berbuat kebajikan


Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
لَقَدْ خَلَقْنَا الْاِ نْسَا نَ فِيْۤ اَحْسَنِ تَقْوِيْمٍ 
"Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya,"
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
ثُمَّ رَدَدْنٰهُ اَسْفَلَ سَا فِلِيْنَ 
"kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya,"
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ فَلَهُمْ اَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُوْنٍ 
"kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; maka mereka akan mendapat pahala yang tidak ada putus-putusnya."
(QS. At-Tin 95: Ayat 4 SD 6)

Bidayatul bidayah hal 97 menjaga kemaluan. 
الحياءمن الأيمان
Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِفُرُوْجِهِمْ حٰفِظُوْنَ 
"dan orang-orang yang memelihara kemaluannya,"
اِلَّا عَلٰۤى اَزْوَا جِهِمْ اَوْ مَا مَلَـكَتْ اَيْمَا نُهُمْ فَاِ نَّهُمْ غَيْرُ مَلُوْمِيْنَ 
"kecuali terhadap istri-istri mereka atau hamba sahaya yang mereka miliki maka sesungguhnya mereka tidak tercela."
(QS. Al-Ma'arij 70: Ayat 29  SD 30)

Tidak akan bisa menjaga kemaluan jika tidak bisa menjaga penglihatannya, tidak bisa menjaga hatinya jika tidak bisa berdzikir mengingat Allah, tidak bisa menjaga perutnya jika tidak bisa menghindari perkara syubhat dan kenyang.

Sumber 
Kitab Bidayatul hidayah halaman 97



Komentar

Postingan Populer